Pertanian organik
Maret 11, 2023
Oleh Andini Aulia Putri, 10 Maret 2023
Pertanian organik adalah salah satu sistem pertanian berkelanjutan yang dengan menafaatkan pupuk organik yang ramah lingkungan seperti kotoran dari hewan sapi, kambing, dll atau bisa juga disebut dengan pepaduan antara pengembangan pertanian tradisional, menguntungkan lingkungan bersama, dan menggunakan prinsip kesehatan. Salah satu cara mengembalikan kelestarian lahan pertanian adalah melalui pertanian organik yaitu pertanian yang kembali ke alam tanpa pupuk kima dan pestisida. Pertanian yang bebas dari bahan kimia yang berbahaya bagi lingkungan dan kesehatan. Saat ini pertanian organik mulai tumbuh dan berkembang secara internasional dan secara nasional. Menurut sejarah nenek moyang bangsa Indonesia mempraktekkan pertanian organik selama ratusan tahun. Pada waktu itu sistem pertanian dilakukan tanpa menggunakan sarana produksi dari luar negeri dan hanya mengandalkan alam mengembalikan seluruh sisa tanaman ke tanah sebagai pupuk ornaik.
Menggunakan bahan kimia sintetik untuk membunuh jasad penganggu justru menimbulkan masalah baru. Beberapa jenis spesies hama diantaranya melairkan generasi baru yang lebih tahan terhadap pestisida yang digunakan, sehingga dengan cepat berevolusi untuk mengambil alih produksi yang diharapkan. Berbagai kondisi di atas menyebabkan penerapan pangan ramah lingkungan dan sehat yang dihasilakn oleh pertanian organik kembali menarik perhatian. Awalnya, pertanian organik muncul di daerah tertentu tetapi seiring dengan berjalannya waktu pertanian organik tumbuh seiring dengan tumbuhnya kesadaran kesehatan orang dan lingkungan yang ada disekitar. Pertanian organik di Indonesia mulai muncul pada tahun 1984. Pertanian organik ini mulai berkembang disekitar daerah Lembang (Bandung), Kaliwiro (Wonosobo), dan Salatiga.
Tanaman yang biasanya ditanam di pertanian organik ini adalah tanaman sayuran seperti bayan, kangkung, selada, tomat, dll. Selain tanaman sayur-sayuran seperti pohon buah-buahan, padi, dan tanaman obat organik terdapat beberapa varietas. Penduduk semakin ilih makanan yang aman bagi kesehatan dan lingkungannya, Oleh karena itu penyediaan pangan organik penting untung memnuhi permintaan tersebut. Pertanian organik harus dikelola dengan hati-hati dan bertanggung jawab untuk melindungi kesehatan dan kesejahteraan generasi sekarang, yang akan mendatang, serta lingkungan. Pertanian organik ini adalah sistem yang hidup dinamis yang menanggapi tuntutan dan kondisi internal maupun eksternal. Pertanian organik ini didorong untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas, tetapi tidak boleh mengorbankan kesehatan dan kesejahteraan oleh karena itu teknologi baru dan metode yang ada harus diteliti dan direvisi.
DAFTAR PUSTAKA
Purwantini, T. B. (2020). Pertanian organik: Konsep, kinerja, prospek, dan kendala.
Komentar
Posting Komentar